Jum’at, 29 Juli 2022. Eny Supriati, S.IP., M.Pd., Pustakawan Ahli Muda IAIN Ponorogo, menjadi salah satu peserta yang lolos seleksi Draft Proposal Workshop Metodologi Pengabdian Masyarakat. Seleksi draf proposal dilaksanaakan mulai tanggal 07-22 Juli 2022. Dan di umumkan berdasarkan nomor B- 4924/In.32.8/PP.06/07/2022 tanggal 25 Juli 2022, tentang Daftar Peserta Lolos Seleksi Workshop Metodologi Pengabdian Masyarakat.
Jumlah peserta yang lolos dan berhak mengikuti workshop pengabdian terdiri dari 40 (empat puluh) peserta, terdiri dari: 20 (dua puluh) dosen dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, 5 (lima) dosen dari Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, 6 (enam) dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 4 (empat) dosen dari Fakultas Syariah, dan 1 (satu) dari tenaga fungsional tertentu, dan Eny Supriati, S.IP., M. Pd. adalah satu-satunya peserta yang lolos dari tenaga fungsional yang ada di lingkungan IAIN Ponorogo.
Hadir juga peserta tamu dari perguruan tinggi lain, yakni: INSURI Ponorogo, IAIRM Ngabar Ponorogo, dan STABN Raden Wijaya Wonogiri. Pelaksanaan workshop selama 2 (dua) hari, Jum’at – Sabtu, 29-30 Juli 2022 di Hotel Amaris Madiun.
Dr. Ahmadi, M. Ag. Ketua LPPM IAIN Ponorogo, dalam sambutannya disampaikan pentingnya pemahaman
seluruh civitas akademika terkait model-model penelitian berbasis pengabdian kepada masyarakat. Dari kegiatan workshop ini diharapkan akan lahir jurnal-jurnal ilmiah berbasis pengabdian kepada masyarakat di masing-masing fakultas yang ada di IAIN Ponorogo.
Hal yang sama juga di sampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan IAIN Ponorogo, Dr. Muhibat, M.Ag., bahwa melalui kegiatan ini diharapkan keberadaan IAIN Ponorogo melalui kegiatan pengabdian masyarakat bisa memberi kontrbusi baik bagi masyarakat khususnya yang ada di Ponorogo.
Hadir sebagai narasumber yang sangat professional riset pengabdian pada workshop ini Prof. Dr. Abdul Muhid, M. Si. Dosen Fakultas Psikologi dan Kesehatan UIN Sunan Ampel Surabaya. Beliau menyampaikan bahwa terdapat beberapa model metodologi pengabdian diantaranya: pendekatan Asset Based Communities Develomment (ABCD), pendekatan Community Based Research (CBR), dan Pendekatan Service-Learning (SL).
Melalui workshop metodologi pengabdian masyarakat ini, semoga bisa menambah wawasan dan peningkatan kualitas SDM dosen dan tenaga fungsional di IAIN Ponorogo terkait pengabdian berbasis riset.
